Minggu, 11 Maret 2012

Borong Kerajinan? Kasongan Aja!


Kasongan merupakan salah satu daerah wisata yang berada di Bantul. Disini terkenal dengan kerajinan gerabahnya. Kilas sejarah daerah ini adalah ketika dahulu masa penjajahan Belanda, Kasongan merupakan daerah persawahan. Di salah satu sawah milik penduduk saat itu ditemukan kuda yang mati. Ternyata kuda tersebut milik Reserse Belanda. Warga tersebut takut jika nantinya terkena hukuman, lalu warga tersebut tidak mengakui sawah itu miliknya. Begitu pun dengan warga yang lain mereka juga tidak mengakui sawah-sawah miliknya karena takut.  Hal ini di manfaatkan oleh penduduk daerah lain, meraka mengakui sawah –sawah ini miliknya. Pada akhirnya penduduk itu tidak memiliki mata pencaharian dan akhirnya mereka berpindah profesi sebagai pengrajin keramik mainan dan perabot rumah tangga.


 Jika berkunjung ke Kasongan dapat di jumpai bermacam-macam produk gerabah. Gerabah ini berupa guci  dengan berbagai motif, pigura, pot, meja, kursi, hiasan dinding, asbak dan suovenir lainya. Di sana juga tidak hanya dijual produk dari tanah, ada juga produk dari batang pohon kelapa, pohon bambu, daun panda, tempurung dan lain sebagainya.













Ketika kita kesana juga kan di sambut baik dan ramah oleh warga di sana. Setalah memasuki  gapura di Kasongan kita dapat langsung menjumpai ratusan galeri keramik dan mungkin denga ciri khasnya produk yang dijual. Salah satu galeri keramik yang ramai saat saya berkunjung kesana adalah galleri “MUJI DWIYANTO CERAMIC”. Memang disini tersedia produk-produk sangat lengap, antara lain yaitu guci (beraneka motif ada motif  motif bunga, naga, burung dan lain-lain), patung hias, asbak, hiasan dinding, tas, sepatu dan masih banyak souvenir lainya.



Produk-produk hasil kerajinan dari Kasongan tidak hanya dijual disana, namun ada juga yang diekspor keluar negeri seperti di Eropa dan Amerika.